Selasa, 27 Mei 2014

Psikodiagnostik 1 #10

Review Film




Sinopsis
            Dalam cerita film serial Hannibal, menurut saya jika diurutkan yang benar dalam menonton agar cerita semakin dimengerti sebaiknya menonton film Hannibal Rising yang diluncurkan pada tahun 2007. Karena walaupun film ini yang terbaru dalam film tersebut menggambarkan bagaimana sebenarnya hannibal bisa membunuh secara keji di film sebelumnya, dalam film tesebut hannibal kecil mengalami masa yang buruk ketika beliau harus kehilangan kedua orang tuanya saat dalam peperangan. Hannibal yang masih kecil harus melindungi adik kecilnya yang bernama Mischa dan ketika mereka sedang berada di dalam rumah tiba-tiba masuklah kawanan orang yang berlindung di dalam rumah hannibal. Sekelompok kawanan tersebut mulanya hanya ingin menumpang untuk berlindung sampai akhirnya mereka semua kelaparan dan memutuskan membunuh dan memakan Mischa adik dari Hannibal, saat itu hannibal mencoba untuk melindungi adiknya namun semua sia-sia karena hannibal kecil belum terlalu kuat untuk melawan orang dewasa. Karena dendamnya Hannibal kecil yang beranjak dewasa dan sedang menuntut ilmu akhirnya mencari sekelompok orang tersebut untuk membalaskan dendam dari adiknya yang sudah mereka makan. Ketika kalian sudah menonton Hannibal Rising sebaiknya kalian melanjutkan menonton series selanjutnya yang sebenarnya diluncurkan sebelum Hannibal Rising yaitu Red Dragon yang diluncurkan pada tahun 2002. Dalam film Red Dragon , Hannibal tertangkap oleh seorang agent FBI yang bernama Will Graham ketika Will sudah tidak lagi menjadi agent FBI Will diminta oleh Mr. Crawford untuk menangani kasus pembunuhan yang dilakukan oleh Francis Dolarhyde.  Agent Will yang memang sudah sering berdiskusi dengan Hannibal akhirnya bertanya dan melakukan diskusi mengenai kasus yang ia tangani. Selanjutnya menonton series film “The Silence of The Lambs” karena dalam film ini Hannibal terlibat dalam memecahkan kasus pembunuhan yang dilakukan oleh mantan pasien dari beliau yang bernama Jamie Gumb , Hannibal yang dipindahkan ke penjara baru akhirnya berhasil untuk melepaskan diri dengan membunuh 2 sipil/polisi yang menjaganya. Setelah menonton series tersebut sebaiknya menonton film Hannibal 2001 yang dalam film tersebut Hannibal sedang diburu oleh agent FBI namun Hannibal gagal untuk tertangkap karena berhasil meloloskan diri ketika mobil polisi datang.

Teori
Psikopatologi adalah suatu ilmu yang mempelajari proses dan perkembangan gangguan mental. Psikopatologi menurut DSM IV adalah tingkah laku yang signifikan secara klinis atau adanya sindrom psikologik atau pola-pola perilaku yang dikaitkan dengan distress dan dissability. Dalam membuat diagnosa awal tentang psikopatologis para klinis berpatokan pada beberapa ciri berikut ini (Weiten, 2008) :
1.      Deviance. Orang dikategorikan psikopatologi oleh perilaku mereka yang menyimpang dari perilaku yang dapat diterima oleh masyarakat.
2.      Perilaku maladaptif. Dalam banyak kasus, orang dikategorikan mengidap psikopatologis karena kemampuan mereka untuk beradaptasi telah terganggu.
3.      Personal distress (penderitaan pribadi ). Banyak, diagnosis psikopatologi yang didasarkan pada penderitaan pribadi. Hal ini biasanya ditemukan pada orang yang mengalami gangguan dengan depresi atau gangguan kecemasan.

Analisis
Dalam teori Psikopatologi DSM IV, Hannibal ada kecenderungan untuk menjadi seorang psikopat, karena jika dilihat dari aspek-aspek yang harus diperhatikan dalam mendiagnosis perilaku psikopat Hannibal termaksud kedalam Deviance karena ia melakukan perilaku yang menyimpang dari perilaku yang diterima oleh masyarakat seperti membunuh bahkan memakan daging seseorang yang ia bunuh tersebut. Hannibal juga terbukti mempunyai personal distress karena ketika melakukan pembunuhan sebenarnya yang ia inginkan hanyalah membunuh orang-orang yang sudah membunuh adiknya dan saat itu ia dalam keadaan depresi pada film Hannibal Rising (2007) karena ia telah gagal untuk menjaga adiknya dari sekelompok orang.

review materi perkuliahan psikodiagnostik 1 #8

Proyeksi

hai bloogggeeerrss :)
ternyata ada materi yang belum di post nih yaampun sampai kelupaan gini padahal seru.
materi 2 minggu lalu kira-kira, ini membahas tes-tes proyeksi.
contoh tes proyeksi yang bersifat funny itu adalah ketika kita disuruh mengurutkan beberapa hewan seperti cow, sheep,tiger,horse,and pig. kita disuruh mengurutkan nama-nama hewan tersebut dari hewan yang paling kita sukai sampai yang paling kita tidak sukai. setelah mengurutkan nama-nama akhirnya mas seta memberi informasi tentang tes / makna tes tersebut. Inti dari beberapa tes yang saya dan teman-teman lakukan adalah untuk memberi tahu atau menggali kepribadian kita dari setiap orang yang berbeda.

sebenarnya sih masih ada tes-tes lain yang menurut saya sangat mengasikkan tapi demi kenyamanan bersama mungkin saya hanya bisa memberi sedikit informasi itu saja :)
terimakasih :)

Minggu, 18 Mei 2014

psikodiagnostik 1 #9

Teknik Observasi

selamat malam bloggers :) belajar lagi yuk kita sekarang saya akan mencari informasi mengenai teknik observasi. luangkan waktu untuk menyimak yaa :)

Teknik Observasi itu sendiri berkaitan dengan proses penyelidikan untuk mengidentifikasi dan memahami variabel psikologis untuk penegakan diagnosis psikologis. Dalam teknik ini ada proses pengukuran dan penggunaan berbagai teknik untuk mampu memahami dan mendiagnosis variabel psikologis. 

lalu pengertian observasi itu sendiri apa ya ?

Pengertian Observasi
Observasi ialah metode atau cara-cara yang menganalisis dan mengadakan pencatatan secara sistemais mengenai tingkah laku dengan melihat atau mengamati individu atau kelompok secara langsung. Cara atau metode tersebut dapat juga dikatakan dengan menggunakan teknik dan alat-alat khusus seperti blangko-blangko, checklist, atau daftar isian yang telah dipersiapkan sebelumnya. dengan demikian, secara garis besar teknik observasi dapat dibagi menjadi dua, yaitu :
  1. structured or controlled observation (observasi yang direncanakan, terkontrol)
  2. unstructure or informal observation (observasi informasi atau tidak terencanakan lebih dahulu).
Istilah observasi diarahkan pada kegiatan memperhatikan secara akurat, mencatat fenomena yang muncul, dan mempertimbangkan hubungan antar aspek dalam fenomena tersebut. Teknik observasi digunakan sebagai metode yang paling dasar dan paling tua, dasar karena setiap aktivitas psikologi pasti ada aspek observasi. Observasi dapat berlangsung dalam konteks laboratorium (eksperimental) maupun dalam konteks alamiah (Banister, 1994).

kenapa observasi penting ?
menurut patton (1990)
  1. peneliti akan mendapatkan pemahaman lebih baik tentang konteks
  2. peneliti lebih bersikap terbuka, berorientasi pada penemuan daripada pembuktian, dan mendekati masalah secara induktif. Pengaruh konseptualisasi (yang ada sebelumnya) tentang topik yang diamati berkurang.
  3. peneliti dapat melihat hal-hal yang oleh partisipan kurang disadari atau partisipan kurang mampu merefleksikan pemikiran tentang pengalaman itu.
  4. memperoleh data tentang hal-hal yang tidak diungkapkan secara terbuka dengan wawancara
  5. mengatasi persepsi selektif dan peneliti dapat bergerak lebih jauh
  6. memungkinkan peneliti merefleksi & bersikap introspektif terhadap penelitian yang dilakukan. Impresi & perasaan pengamat menjadi bagian untuk memahami fenomena.
Hal-hal yang perlu diperhatikan oleh observer terkait dengan indera penglihatan, yaitu :
  1. ia harus percaya bahwa alat penglihatannya dalam kondisi yang baik dan dapat menangkap fakta-fakta dengan benar
  2. sungguh pun ia percaya kepada penglihatannya, ia harus menyadari bahwa penglihatan orang mempunyai keterbatasan dan kelemahan.
  3. menyadari kelemahan dan keterbatasan alat penglihatan, sehingga harus berusaha untuk mengatas kelemahan dan keterbatasan tersebut.
kondisi psikis yang dapat mempengaruhi proses observasi, seperti :
  • daya adaptasi
  • kebiasaan
  • keinginan
  • prasangka
  • proyeksi
Hal-hal apa sih yang sebenarnya bisa di observasi ?
  • berdasarkan tujuan/variabel yang menjadi target
  • ekspresi verbal,non verbal, respon verbal/non verbal perilaku terhadap stimulus atau kemunculan indikator khusus
  • aspek khusus dari perilaku
  • waktu, lokasi, penampilan, gaya bahasa (intonasi dan pilihan kata)
yang diobservasi :
  • Exterior physical signs : pakaian, gaya rambut, sepatu, tato, rumah, perhiasan dll
  • Expressive movements : gerakan-gerakan tubuh seperti gerakan mata, wajah, postur, lengan, senyum, kerutan dahi, dll
  • Physical location : perhatikan personal space dan lingkungan fisik
  • Language behavior : menyilangkan kaki, dll
Jenis-jenis observasi :
  1. observasi partisipan/ non-partisipan
  2. observasi sistematik / non sistematik
  3. observasi eksperimental/non eksperimental
  4. observasi obtrusive dan unobrtusive
  5. observasi formal - informal
Metode observasi :
  1. metode catatan harian/ diary description
  2. Anecdotal record
  3. Metode time sampling
  4. Event sampling
  5. Check list
  6. Rating scale
  7. Mechanical device
keuntungan dan kelemahan jika kita menggunakan teknik observasi yaitu :
  • data "nyata" bukan perilaku yang dilaporkan
  • aman
  • mungkin untuk diulang
  • tanpa menggangu
  • mudah diakses dan dilakukan 
  • mudah
  • baik sebagai sumber data longitudinal
  • distorsi dari data asli, terutama sumber berupa arsip
  • decontextualising (emic - ingroup / etic - outsider)
  • peran intervening variable
  • bias dari metode tunggal 
  • keterbatasan wilayah terapan

sekian informasi saya yang sedikit :)

sumber :
http://www.slideshare.net/wicaksana/psikodiagnostik-observasi-14333762
http://wawan-junaidi.blogspot.com/2009/10/pengertian-observasi-dan-kedudukannya.html
http://psikologi.ustjogja.ac.id/files/materi/1305712837Psikodiagnostik2Observasi.pdf

Minggu, 04 Mei 2014

Materi Psikodiagnostik 1 #7

Personality

hay hay ketemu lagi di materi nih . pembahasan materinya tentang personality (kepribadian).
yuk belajar..........

Kepribadian itu sendiri adalah keseluruhan cara seorang individu bereaksi dan berinteraksi dengan individu lain. kepribadian sering di deskripsikan dalam istilah sifat yang bisa diukur yang ditunjukkan oleh seseorang. Menurut Gordon Allport (dalam wikipedia), kepribadian sebagai suatu organisasi (berbagai aspek psikis dan fisik) yang merupakan suatu struktur dan sekaligus proses. kepribadian merupakan sesuatu yang dapat berubah dan secara teratur tumbuh serta mengalami perubahan.
Kepribadian seseorang dapat dipengaruhi oleh keturunan dan lingkungan.
Definisi kepribadian menurut Gordon W. Allport adalah kumpulan organisasi dinamis yang terdiri dari sistem-sistem psikofisik yang menentukan cara penyesuaian diri yang unik atau khas dari individu terhadap lingkungannya.

tes-tes kepribadian adalah instrumen untuk mengukur ciri-ciri emosi, motivasi, antar pribadi dan sikap yang dibedakan dari kemampuan. Inventory Kepribadian seperti :

1. Minnesota Multiphasic Personality Inventories

MMPI sudah direvisi sebanyak 2 versi yang berbeda, MMPI-2 dan MMPI-Adolescent. MMPI pada awalnya berfungsi sebagai alat bantu dalam proses diagnosis psikiatris namun, efektivitasnya dalam mendeteksi psikopatologi dan membuat diferensiasi tes ini menjadi semakin luas . MMPI ini terdiri dari 13 skala yang digunakan dalam lingkungan konseling, pekerjaan, medis, militer, dan forensik. Dalam hal ini MMPI mengalami perubahan-perubahan seperti : penormaan inventori, pengembangan skor T , penambagan butir soal yang baru, validitas baru, skala isi dan komplementer.
  • Minnesota Multiphasic Personality Inventory-2. Memiliki butir soal terdiri 567 pernyataan dengan pilihan "benar" atau "salah", pertanyaan pernyataan tersebut untuk menskor 10 skala klinis dan 3 skala validitas. Butir-butir soal tersebut mencakup bidang-bidang seperti kesehatan umum (simptom afektif, neurologis,dan motorik), sikap seksual, politis, dan sosial, pertanyaan seputar pendidikan, pekerjaan, keluarga,pernikahan. Dalam tes ini terdapat 3 skala validitas yaitu : Skor Bohong (L), Skor Infrekuensi (F), dan Skor Koreksi (K).
  • Minnesota Multiphasic Personality Inventory-Adolescent. Tes ini lebih dispesifikasikan untuk remaja yang mencakup 13skala dasar, dan 478 butir soal. MMPI-A digunakan untuk sampel remaja dewasa yang berusia 14-18 tahun.
2. California Psychological Inventory
CPI digunakan khusus untuk orang dewasa, yang terdiri dari 434 butir soal dan menghasilkan skor pada 20 skala . CPI berguna dalam penelitian pebedaan kepribadian antara kelompok-kelompok etnis. Dalam ketiga skalanya, skala pertama dan kedua digunakan untuk menggolongkan responden ke dalam empatjenis kepribadian dan skala ketiga mengukur tingkat integrasi atau realisasi potensi positif yang terkait dengan tipe kepribadian seseorang.

3. Inventori Kepribadian untuk Anak-Anak

PIC dirancang untuk anak-anak dan remaja yang berusia 3-16 tahun. Perbedaan dalam tes ini dengan tes yang lain ada pada butir-butir soal kuesioner benar-salah yang dijawab tidak hanya oleh anak yang mengisi kuesioner tersebut melainkan didampingi oleh Ibu atau remaja yang dianggap pengetahuannya luas. PIC terdiri dari 600 butir soal yang dikelompokkan ke dalam 3 skala validitas untuk skala penyaringan umum dan 12 skala klinis.Skala validitas meliputi : skala kebohongan, skala frekuensi, dan skala sikap defensif.


4. Millon Clinical Multiaxial Inventory
MCMI-III ini dilandasi oleh pandangan biopsikososial atas fungsi kepribadian dan psikopatologi Millon. Tes ini memuat 175 pernyataan yang berisikan tentang deskripsi diri yang dijawab dengan menjawab "benar" atau "salah", dengan 24 skala klinis. MMCI adalah tes untuk mendiagnosis kekacauan kepribadian dan mengevaluasi penanganannya.


          Tes kepribadian lainnya yang sering populer adalah Myers-Briggs Type Indicator (MBTI). MBTI adalah instrumen yang mengukur beberapa aspek kecerdasan individu, kepribadian, bakat, dll. MBTI ini dirancang untuk mengukur tipe kepribadian dedeorang dan merupakan instrumen yang paling banyak digunakan. Telah diperbaharui dan divalidasi secara ketat selama lebih dari tujuh puluh tahun. MBTI dapat digunakan untuk personal, relationships, karir, dan tim kerja. Hal ini sering digunakan untuk menyeimbangkan kepribadian yang berbeda sehingga mereka dapat membangun pribadi tangguh, menjakin hubungan personal lebih baik atau bekerja lebih efektif.

         Sikap Mengikuti Tes dan Bias-Bias Respons
  • Berpura-pura dan Desirabilitas Sosial
  • Teknik Pilihan Terbatas
  • Respons yang beragam
sekiaaaaannnn informasi yang makin sedikit ini . maaf kalo tidak seperti yang kalian harapkan ya :)
selamat membaca dan belajar ^_^


sumber :



  • Suryabrata,S (2008). Psikologi Kepribadian.Jakarta: PT Raja Grafindo Persada
  • Anastasi,A & Urbina,S (2007).Tes Psikologi, Edisi ke Tujuh (Terjemahan).Jakarta:PT Indeks

referensi lain :

http://id.wikipedia.org/wiki/Kepribadian
http://www.psikologizone.com/tes-kepribadian-mbti

Review Soal-Soal UTS Psikodiagnostik 1

hay hay hellloooooo.... selamat malam teman :)
kali ini sih hanya ingin membagi jawaban uts yang sudah terlaksana siapa tau ada yang ingin tahu jawabannya biar bisa belajar bareng yakan :D

jawaban-jawabannya yaitu :

  • Psikodiagnostik bertujuan untuk mengetahui permasalahan yang lalu dapat mencari solusi dari permasalahan tersebut. singkatnya sih belajar psikodiagnostik itu seperti cari tahu masalah-analisis-mencari solusi untuk masalah.
  • Psikodiagnostik itu mempunyai kaitan dengan ilmu lain seperti : ilmu psikologi, ilmu statistik, ilmu metodologi penelitian, dan ilmu psikometri.
  • Mental Ability adalah kemampuan seseorang untuk menyelesaikan masalah
  • Mental Test adalah alat/tes seberapa efektif seseorang mengetahui potensi dalam diri.
  • Attitude ---> personality, yang terdiri dari : 1. perilaku, 2.Habit (kumpulan dari perilaku atau kebiasaan), 3.Trait (kumpulan dari habit), dan 4.tipe kepribadian
  • Aptitude adalah bakat
  • beda tes IQ dan tes Achievement ? kalau tes IQ dilakukan dengan kapasitas yang secara keseluruhan sedangkan tes Achievement dilakukan hanya untuk mengukur subjek dengan lebih spesifik lagi.
  • tes yang dilakukan secara berkelompok akan terjadi konformitas individu, sedangkan tes individu dilakukan lebih personal .
  • validitas adalah mengukur apa yang akan diukur
  • realibilitas adalah alat tes yang dapat diuji kembali
  • norma adalah bagaimana kita menggambarkan posisi kita dengan kelompok yang digunakan untuk mengetahui tinggi rendahnya posisi kita dalam kelompok.
  • Manfaat Psikodiagnostik : mengklasifikasi, menggambarkan dan memprediksi perilaku.
Sumber : perkuliahan dalam kelas 30 April 2014

sekiaaaaaannn informasi yang sedikit ini , kita lanjut di blog selanjutnya ya :)